Aplikasi Surplus : Solusi Masalah Food Waste di Indonesia
Makanan merupakan kebutuhan pokok sekaligus hiburan khususnya bagi masyarakat Indonesia. Budaya memesan makanan secara daring melalui aplikasi telah menjamur di berbagai tempat. Masyarakat tinggal membuka aplikasi dan memilih menu yang diinginkan. Namun, bagaimana jadinya jika kita memesan makanan yang tidak habis terjual di penghujung hari dengan harga yang bersahabat dengan kantong?

Foto : Grand Launching Aplikasi Surplus (12/03/20)
Tepat seminggu yang lalu, Aplikasi Surplus diluncurkan pada hari Kamis, 12 Maret 2020. Aplikasi Surplus menyediakan layanan untuk membeli makanan yang belum terjual dari toko makanan sebelum waktu tutup dengan diskon minimal 50%. Konsep yang menarik ini datang dari fakta bahwa Indonesia merupakan negara dengan pembuang sampah makanan (food waster) terbesar kedua di dunia setelah Arab Saudi. Menurut The Economist Intelligence Unit (EIU), setiap orang di Indonesia menghasilkan rata-rata 300 kg sampah makanan per tahun. Menurut data dari Aksamala Foundation, 72% restoran di Jakarta memiliki kelebihan makanan yang tidak terjual tiap harinya. Tentu saja kita harusnya tidak rela jika makanan terbuang begitu saja, ditambah lagi bahaya dari sampah makanan yang membusuk dapat menghasilkan gas metana yang memengaruhi pemanasan global.
Aplikasi Surplus dapat mempermudah pemilik tempat usaha kuliner seperti restoran, cafe, toko roti, dan sebagainya untuk menjual makanannya yang belum habis terjual di penghujung hari sehingga tidak menjadi terbuang sia-sia. Tentu saja hal ini bisa menjadi peluang bagi pemilik bisnis untuk mendapatkan keuntungan lebih, menarik pelanggan baru, mengurangi biaya pembuangan sampah dan sekaligus dapat menjadi green restaurant. Sedangkan bagi konsumen, tentu mendapatkan makanan dengan harga yang terjangkau dapat menjadi pengalaman yang menarik, mengingat konsep dari Aplikasi Surplus juga sekaligus untuk mengurangi sampah makanan demi lingkungan yang berkelanjutan.
Aplikasi Surplus adalah sebuah paket yang lengkap di mana aplikasi ini menyediakan fitur Forum. Fitur ini dapat menghubungkan masyarakat untuk bertukar ide dan pikiran sekaligus terhubung dengan aktivis lingkungan yang dapat membantu masyarakat untuk belajar lebih banyak seputar food waste dan masalah lingkungan. Di dalam fitur forum juga disediakan sarana untuk berbagi makanan berlebih milik perorangan, seperti sisa konsumsi sehabis acara atau bahan makanan yang tidak terpakai. Tidak hanya makanan, di fitur ini pengguna juga bisa berbagi barang-barang tidak terpakai yang masih layak.

Foto : Grand Launching Aplikasi Surplus (12/03/20)
Aplikasi Surplus merupakan aplikasi yang efektif dan bermanfaat bagi pemilik bisnis, konsumen, maupun masyarakat untuk mewujudkan Sustainable Development Goals nomor 2 yaitu Zero Hunger, nomor 12 yaitu Produksi dan Konsumsi yang Bertanggungjawab, dan nomor 13 yaitu Climate Action. Aplikasi Surplus untuk konsumen dan Surplus Partner untuk pemilik usaha dapat diunduh di Google Playstore secara gratis. Untuk informasi lebih lanjut dapat diakses melalui www.surplus.id.